 |
| Momen keseruan para santri mengikut lomba (Foto: Reporter NASA Online) |
Gapura Timur, NASA - Gebyar lomba bermula dalam rangka memperingati Harlah ke-66 Pondok Pesantren Nasy'atul Muta'allimin Gapura, dengan penuh dengan penuh semangat. Para siswi berkumpul dengan antusias untuk mengikuti serangkaian lomba yang diselenggarakan.
Hari pertama lomba ini menampilkan beberapa kegiatan menarik yang dibagi berdasarkan jenjang pendidikan.
- Lomba karya tulis puisi untuk jenjang (MTs dan MA).
- Lomba tartilul Qur'an untuk jenjang (MTs dan MA).
- Lomba tancap bendera pintar untuk jenjang (MI).
- Bola shooting untuk jenjang (MI).
Kegiatan perlombaan di tahun 2025 ini sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Hadiah lomba bagi sang juara yang biasanya dibagikan dan diberikan pada acara penutupan, pada tahun ini langsung diberikan pada akhir kegiatan di setiap harinya. Tak hanya pemberian hadiah lomba, kupon pun juga diundi setiap hari. Walhasil, siswi tetap setia menunggu hingga semua perlombaan selesai.
Para siswi mengikuti beberapa lomba dengan percaya diri. Anindia Putri Wardana, peserta lomba Karya Tulis dan Tartilul Qur'an, mengungkapkan rasa percaya dirinya.
"Bahkan aku ikut dua lomba hari ini karena aku yakin dengan kemampuanku," ujarnya bangga.
Di sisi lain, Siti Nur Holisa, salah satu siswi MTs lebih memilih untuk menjadi penonton. "Lombanya kebanyakan pake mic, takut digigit sama mic-nya." Tersenyum ringan.
Di samping para siswi yang ikut memeriahkan lomba, para guru dan panitia harlah ikut berpartisipasi dalam menyukseskan acara. Mereka menyiapkan kebutuhan lomba dan menjadi juri. Camelia Elizabeth, sebagai koordinator perlombaan putri mengungkapkan bahwa guru dan panitia bekerja sama dan sama-sama bekerja untuk menyukseskan perlombaan ini bahkan di tengah kesibukannya.
Acara ini diadakan untuk memeriahkan hari lahir Pondok Pesantren Nasy'atul Muta'allimin yang ke-66 dan sebagai wadah untuk mencari bakat siswi. Kegiatan lomba ini diharapkan dapat memotivasi siswi-siswi Nasy’atul Muta’allimin untuk terus mengembangkan potensi diri, meningkatkan prestasi, dan peduli terhadap lingkungan.
Selain itu, ajang perlombaan ini juga bisa menjadi ajang untuk ujuk rasa percaya diri. Sebab, percaya diri memang penting saat kita ingin melakukan sesuatu. Beberapa orang tidak bisa meraih apa yang mereka impikan karena ketidakpercayaan diri. Diharapkan setelah acara ini, para siswi lebih percaya dengan potensi mereka sendiri dan terus mengembangkannya.
Kontributor: Reza Kamaliyah & Alfi Zahirotin Nayiroh
Editor: Barakatussufiyah Ersyad